Ambulance Lazis NU Kab Kediri Jemput Jenazah TKI Taiwan

Ambulance Lazisnu no.022, MWCNU Kec Badas kab Kediri, sedang jemput Jenazah TKI Taiwan di Bandara Soetta (27/10).

Kediri (MPN) – NU Peduli – atau NU Care Lembaga Amil Zakat Infaq dan Shadaqah Nahdlatul Ulama (Lazis NU) Kabupaten Kediri, melaksanakan misi sosial kemanusiaan aktif, dengan mengirimkan Ambulance, menjemput Jenazah TKI yang tertahan di Taiwan selama lebih 9 bulan.  “Kami sudah menjemputnya mulai kemaren dan tiba hari ini,” ujar KH Mohamad Badrul Munir, ketua Lazisnu Kabupaten Kediri pada kamis (27/10).

Menurut Gus Badrul, panggilan karibnya, misi ini merupakan gerak nyata dan terprogram dalam setiap kegiatan NU yang mengedepankan sosial kemasyarakatan. Pengiriman Ambulance, dilaksanakan berdasarkan koordinasi antara Pengurus Cabang Istimewa (PCI) NU Taiwan dengan Lazis NU Kabupaten Kediri, Lazis NU Tulungagung, MWC NU Badas dan MWCNU Ngunut.

Proses pemulangan Jenazah dilakukan Lazisnu PCINU Taiwan. Sedangkan, penjemputan dilaksanakan oleh Mobisnu MWCNU Kecamatan Badas, dengan Ambulance Lazisnu nomor 022, dengan sopir Partono. Berangkat pada rabu (26/10), tiba di Bandara Soekarno Hatta kamis 27 Oktober 2022 pagi, sedang jam 11.00 WIB keluar bandara dan diberangkatkan menuju rumah duka TKI di Ngunut Tulungagung, serta tiba pukul 20.30 WIB. Pemakaman dilaksanakan esok paginya, jumat (28/10).

Jenazah TKI bernama asli Budi Wahono, berasal dari Desa Sumberjo Wetan Kecamatan Ngunut Kabupaten Tulungagung. Jenazah tersebut sempat tertahan di Taiwan lebih 9 bulan. Almarhum, meninggal pada 23 januari 2022 di Taiwan. Jenazah tidak bisa dipulangkan karena perbedaan identitasnya., di dalam paspor tertulis Wiji Katak. Setelah proses panjang di KJRI, almarhum dapat dipulangkan ke rumah duka .Proses pemulangan jenazah almarhum ini berkat kerjasama Pemerintah dengan PCI NU Taiwan, PBNU, NU Care Lazis NU Kab Kediri, Lazisnu Tulungagung, Lazisnu Ngunut.

Lazis NU Kabupaten Kediri saat ini mempunyai lebih 35 Mobil Lazisnu (Mobisnu) yang tersebar di setiap kepengurusan wilayah kecamatan (MCU) NU di Kabupaten Kediri. Pelayanan Laszisnu melalui Ambulance  ini digunakan antar jemput pasien masyarakat yang membutuhkan. “Kami siap melayani seluruh warga masyarakat tanpa terkecuali, dalam setiap waktu dan di segala kondisi,” pungkas Gus Badrul. –(Ajie) –