Home Jawa Timur 01-Kediri Kecamatan Kandangan Berinovatif Menbina Anak Muda

Kecamatan Kandangan Berinovatif Menbina Anak Muda

7 min read
0
5
48

Kediri (MPN) – Dalam rangka Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-94, Pemerintah Kecamatan Kandangan Kediri, Forkompimda (Kecamatan,Polsek, Koramil), gelar upacara bendera yang bersifat inovatif di SMK Pembangunan Gedangan Klampisan Kandangan, jumat pagi (28/10). “Model Peringatan kali ini kita lakukan secara akomodatif dan koordinatif dengan instansi terkait, serta guna meningkatkan nilai patriotisme di kalangan anak muda di era globalisasi saat ini,” kata Eko Wahyudi, SE, MM, Sekcam yang mewakili Camat Kandangan.

Menurut Eko, lembaga pendidikan merupakan tempat belajarnya anak muda harapan bangsa. Secara psikologis, sentuhan melalui hati kepada anak muda ini sangat penting dilakukan. Karena, itu berguna untuk menyamakan persepsi guna meningkatkan kemampuan individu dalam menikmati pendidikan dan menumbuhkan rasa kebersamaan dalam membangun jiwa mandiri, nasionalis dan patriotisme “Sehingga, bila hati mereka tersentuh, maka akan memudahkannya untuk dibekali pendidikan budi pekerti, pelaran dan ketrampilan, yang dapat digunakan untuk mandiri dalam kehidupannya kelak,” katanya.

Koordinasi terkait antara Pemerintah, Keamanan, Lembaga Pendidikan dan Masyarakat adalah sangat penting. Tak hanya Pemerintah Desa saja yang kita kunjungi, namun semua Lembaga Pendidikan,formal non formal juga kita libatkan, musyawarah guna menentukan sebuah kebijakan program pembangunan berkelanjutan, demikian Eko.

Partisipasi masyarakat, terutama anak muda,  sangat dibutuhkan untuk menggali potensi lokal, individu, yang kemudian dapat menjadi komoditas untuk dikembangkan secara global. Seperti kreatifitas para pelajar untuk berwirausaha, mandiri, setelah mereka lulus. Sehingga ini dapat menumbuhkan ekonomi mandiri serta berproduksi komoditas lokal yang dipasarkan secara global. Penanaman kewirausahaan inilah juga akan menjadi pendorong meningkatnya rasa patriotismenya kepada Bangsa dan Negara. “Sifat kearifan lokal inilah sangat penting guna menghadapi era digital global yang melanda saat ini,” jelas Eko

Pembinaan oleh Polsek

Kreatifitas dan kewaspadaan dalam menghadapi situasi digital saat ini, ditambahkan Kapolsek Kandangan  Iptu Wahyu Hariadi, adalah sangat urgen ditanamkan kepada para pemuda. Mengingat, berbagai persoalan terus muncul akibat pesatnya teknologi digital melalui Hand Phone Android. Sehingga, muncul penggunaan media sosial secara cepat dan akurat, tapi sering tidak terkontrol.

Sekcam Kandangan Eko Wahyudi se, MM, Kapolsek Iptu Wahyu Hariadi, dan Kasek sMK Pembangunan Warsito, SPd.

Dari persoalan inilah, fungsi keamanan terkait, melalui Polsek di wilayah Kandangan, juga diberikan penyuluhan keliling ke para anak muda di lembaga pendidikan formal dan kemasyarakatan. Dalam hal ini, terang Wahyu, Polsek Kandangan untuk menjaga kondusifitas wilayah, melakukan penyuluhan tentang kenakalan remaja yang mencakup,  pertama, persoalan narkoba yang harus selalu dihindari oleh anak muda karena efeknya sangat berbahaya, merusak sendi kehidupan secara fisik maupun psikologis. Kedua, Pelecehan seksual yang saat ini sering terjadi akibat maraknya konten-konten negative di HP. Bahkan, tak jarang terjadi eksploitasi lawan jenis secara fulgar.

Dalam hal ini, Kapolsek beserta jajarannya, melakukan pendekatan peruasif agar Lembaga Pendidikan yang diarungi dapat terselesaikan serta pendekatan pada KUA untuk mengambil kebijakan khusus untuk anak muda yang terkena musibah diluar nikah ini. Ketiga, materi penyuluhan tentang maraknya penggunaan medsos yang serampangan, berakibat persoalan hukum, terjerat UU ITE. “Inilah persoalan serius di kalangan anak muda sekarang, yang harus kita berikan pemahaman dan bimbingan betapa pentingnya penggunaan medsos yang positif dan tidak serampangan,” tukas Wahyu mencontohkan agar menghindari konten yang membully, mengancam atau merugikan orang lain yang berimplikasi pada pelanggaran hukum.

Sekolah Terbuka dan Perduli

Dipilihnya SMK Pembangunan Gedangan, pada Upacara Peringatan HUT Sumpah Pemuda ke-94 pada 2022 di Kandangan, adalah disamping memperoleh tempat giliran, juga karena sekolah ini berpotensi dan punya siswa cukup banyak. Sehingga rasa perduli, memiliki, patriotisme kepada Bangsa dan Negara, dapat ditingkatkan melalui kebersamaan antara Pemerintah, lembaga dan anak muda dan masyarakat. “Sentuhan, secara hati inilah yang menjadi penekanan dalam pembinaan kaum muda di sekolah,” tukas Warsito, SPd, kasek SMK Pembangunan.

Upacara Peringatan HUT Sumpah Pemuda ke-94 di SMK Pembangunan Gedangan Kandangan, jumat (28/10).

Sekolah kejuruan yang dikelola oleh 37 pengajar dan 4 TU ini, kata Warsito, saat ini mempunyai 600 siswa lebih. Terbagi dalam 2 jurusan Otomotif berbasis TKR, dan Jurusan Tata Boga. Sejak berdiri 27 tahun lalu, tepatnya 1995, SMK Pembangunan Gedangan telah meluluskan sekitar 7000 anak. Alumninya kebanyakan mengaplikasikan ilmunya dengan berwiraswasta, usaha mandiri, seperti membuka Bengkel motor, Catering, Restoran, Café, dan UMKM lainnya.

“Sekolah ini sangat terbuka dan perduli, karena siswa tidak hanya dibekali pembelajaran praktis ketrampilan, tapi juga diberi pembinaan berkesinambungan untuk mandiri.Meski sudah lulus, kami juga membantu agar usaha mandiri mereka berkembang,” tukas Warsito menekankan selalu menerima siswa yang mendaftar serta memberi beasiswa kepada yang berprestasi maupun yang kurang mampu – (Ajie) –

Load More Related Articles
Load More By Aji Suharmaji
Load More In 01-Kediri

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Check Also

Pertahankan Martabat Kepengurusan HPK

Malang (MPN) – Berjatidiri Eksis. Himpunan Penghayat Kepercayaan (HPK) Terhadap Tuha…