Home Jawa Timur 01-Kediri Sesuai Target Penyelesaian Tanaman 2022 Di KPH Kediri

Sesuai Target Penyelesaian Tanaman 2022 Di KPH Kediri

8 min read
0
6
126

Kediri (MPN) – Direktur Operasional Perum Perhutani, Natalis Anis Harjanto, menandaskan agar penyelesaian penanaman hutan kembali di wilayah KPH Kediri dapat diselesaikan sesuai target minimal 82 persen.Hal ini sangat memungkinkan karena saat ini target sudah dilaksanakan lebih 78 persen dari total luas area 983 ha yang harus ditanami kembali. “Semoga dapat tercapai pada akhir tahun ini, karena waktunya tinggal 10 hari,” katanya dalam kegiatan Penyelesaian Tanaman Tahun 2022 Di KPH Kediri, di Petak 5b Area RPH Jatirejo, Gadungan Puncu Kediri (21/12).

Menurut Natalis Anis Harjanto, target ini sangat memungkinkan diselesaikan meski di tahun 2022 ini masih tersisa 10 hari. Karena bila tak selesai akhir desember, berakibat akan menggoyang jadwal yang telah ditentukan. Namun, dia juga mengapresiasi kinerja yag telah dilakukan oleh KPH Kediri, melalui BKPH Pare ini, hasil kinerjanya cukup menggembirakan. Perkembangannya cukup cepat dan berkesinambungan. Terlihat dari hasil nyata dan laporan yang telah masuk dari setiap kwartal, peningkatannya signifikan. Sehingga pada pertengahan desember sudah mencapai hampir 78 persen. Hal ini menandakan sangat logis bila pada akhir tahun ini dapat mencapai target minimal 82 persen tersebut.

Komunikasi antara Dirops Natalis Anis Harjanto, Waka Divre Jatim Tony Kuspuja, Adm KPH Kediri Rukman Supriatna SHut, MPar, berama tamu Undangan dan Masyarakat sekitar Hutan RPH Jatirejo, Rabu (21/12)

Masyarakat Sejahtera Hutan Lestari

Disamping itu, lanjut Dirops Perhutani, tak kalah penting adalah prioritas kualitas tanaman. “Karena hasil tanaman berkualitas juga tergantung pada pemilihan bibit yang berkualitas juga,” tukas Natalis.   

Sementara itu Waka Divre Jatim  Tony Kuspuja, menyampaikan bahwa Keberadaan hutan di lingkungan masyarakat, khususnya bersinggungan dengan desa pemukiman penduduk, harus berdampak positif turut mensejahterakan massyaarakat. Sehingga, masyarakat yang berinteraksi dengan hutan, diberi kesempatan oleh Perhutani untuk memanfaatkan dengan mengelola secara produktif dan berkesinambungan. Melalui Perkumpulan Masyarakat Desa Hutan (PMDH), Perhutani menyerahkan petak-petak (Ukuran 6x3m) di bawah tegakan, di sela itu dapat ditanami masyarakat sayur-sayuran dan sebagainya, sambil merawat pohon perhutani. Peran masyarakat inilah akan membawa dampak peningkatan kesejahteraan warga sekitar hutan dan menjadikan Hutan bisa terjaga keberlangsungannya. “Masyarakat Sejahtera Hutan Lestari,” pungkas Tony.

Rangkaian kegiatan penyelesaian tanaman tahun 2022, ditandai dengan dimulainya penanaman bibit kayu balsa di petak 5b RPH Jatirejo oleh Direktur Opreasional Natalis Anis Harjanto, bersama dengan Tony Kuspuja Waka Divre Jatim, Administratur Kediri Rukman Supriatna SHut, MPar, disusul para pejabat perhutani di lingkungan KPH Kediri, Asper BKPH Slamet Budiono SP, Mantri RPH Jatirejo, para anggota Forkompimcam Puncu (Kapolsek, Koramil, Kecamatan), diikuti para pejabat undangan lain yang hadir.,

Kunjungan Diirops Perhutani Natalis Anis Harjanto ke kebun Nanas didampingi Waka Divre Tony Kuspuja, Adm KPH Kediri Rukman Supriatna SHut, MPar didampingi Mantri RPH Jatirejo Januri dan Ketua PMDH Jatirejo Sugiyanto, ke Area Tanaman Nanas.

Dalam kesempatan itu, Adm KPH Kediri, Rukman Supriatna SHut, MPar , juga menyampaikan pentingnya kerjasama yang lebih erat lagi dengan masyarakat desa sekitar hutan, melalui Perkumpulan Masyarakat Desa Hutan (PMDH), agar perkembangan tanaman hutan lebih baik dan masyarakat makin sejahtera ekonominya. PMDH dan Perhutani merupakan mitra yang bekerjasama dalam pengelolaan sumber daya hutan. “Harus bersinergi, bersatu padu untuk berupaya memanfaatkan lahan hutan dengan baik agar menghasilkan juga bagi masyarakat sekitarnya,” tuturnya optimis.

Asper BKPH Pare, Slamet Budiono SP,  juga menyebutkan bahwa  selalu bersinergi antara PMDH dan Perhutani, Polsek, Koramil dan Pemerintah Kecamatan maupun Desa, merupakan langkah nyata untuk memperbaiki kehidupan perekonomian masyarakat. menuju Hutan Lestari dan masyarakat mandiri, bermartabat dan beretika.

Penanaman Bibit Durian oleh Direktur Operasional Natalis Anis Harjanto di Petak 8i RPH Jatirejo

Acara penanaman bersama Direktur Operasional Perhutani dan Waka Divre Jatim itu jumlah bibit yang dialokasikan pada lokasi tanaman rutin adalah sebanyak 1500 plc, terdiri dari jenis balsa dan jabon, yang berlokasi di Petak 5b RPH Jatirejo.

Sedangkan untuk penanaman II dalam rangka pengembangan tanaman Agroforestry Buah-buahan Mandiri (ABM) lingkup karyawan Kantor KPH, ditanam sebanyak 81 plc jenis alpukat dan durian, berlokasi di petak 8i RPH Jatirejo, BKPH Pare.

Asper BKPH Pare Slamet Budiono SP, didampingi Dirops Natalis Anis Harjanto, menyerahkan santunan kepada 10 Kaum Dhuafa dan 10 anak Yatim di wilayah Jatirejo.

Santunan Kaum Dhuafa dan Anak Yatim

Dalam acara Penyelesaian Tanaman Tahun 2022 itu Perhutani RPH Jatirejo BKPH Pare, KPH Kediri, juga memberi bingkisan santunan kepada anggota masyarakat sekitar Hutan, yaitu 10 orang kaum Dhuafa, dan 10 anak Yatim. Acara ini dihadiri, oleh Direktur Operasional Perhutani, Natalis Anis Harjanto, Wakil Divisi Regional Jatim (Divre) Tony Kuspuja, Adm Perhutani KPH Kediri, Rukman Supriatna Shut, MPar, Asper BKPH Pare Slamet Budiono SP, Kapolsek Puncu AKP Gatot Pesantoro SH, Anggota Koramil Puncu, Staf Kecamatan Puncu, Para Staf Perhutani KPH Kediri, Sugiyanto pengurus PMDH Jatirejo, Tokoh dan Warga masyarakat Dusun Jatirejo Puncu, penerima santunan kaum dhuafa dan para anak yatim, serta para undangan lain. – (Ajie) –

Load More Related Articles
Load More By Aji Suharmaji
Load More In 01-Kediri

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Check Also

Pertahankan Martabat Kepengurusan HPK

Malang (MPN) – Berjatidiri Eksis. Himpunan Penghayat Kepercayaan (HPK) Terhadap Tuha…